Dapatkan Berkat Istri, Ali Sungkar Kembali ke Tahap Pencalonan Ketua Umum KONI Magelang
wisatamagelang.id – Ali Sungkar secara resmi mengajukan namanya menjadi Ketua Umum KONI Kota Magelang untuk masa jabatan tahun 2025 sampai dengan 2029. Yang unik adalah bahwa pada saat penutupan penerimaan berkas calon, Ali merupakan satu-satunya orang yang telah mengumpulkan dokumen pencalonannya.
Laki-laki berpostur tinggi besar dengan kumis lebat itu juga menjadi satu-satunya kandidat yang disetujui oleh Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) di Sekretariat KONI Kota Magelang pada hari Sabtu, 10 Mei 2025.
Ali tidak merupakan sosok asing dalam organisasi KONI. Dia kini mengemban tugas sebagai Ketua Umum KONI untuk Kota Magelang dengan masa jabatan tahun 2021 hingga 2025. Ali memilih untuk mencalonkan diri kembali bukan hanya karena ambisinya sendiri. Sebaliknya, dorongan yang datang dari beragam latar belakang, dan lebih-lebih lagi dukungan dari pasangan hidupnya, Natasha, sangat mempengaruhi keputusan tersebut.
“Keputusan saya untuk mendaftar sebagai calon disetujui oleh istriku karena dia telah mendampingi dan mendukung saya sejak awal,” ujar Ali setelah mengumpulkan dokumennya.
Dia menggambarkan Natasha sebagai orang yang sangat sabar, terlebih lagi saat rumah keluarga seringkali berubah jadi ‘posko’ KONI dan tempat bercerita bagi para orangtua atlit.
Tak hanya dari keluarga, dukungan juga datang dari Walikota Magelang, jajaran pengurus KONI, cabang olahraga (cabor), dan Dewan Penyantun KONI yang diketuai Slamet Santoso. Semua pihak disebut sepakat agar Ali melanjutkan kepemimpinannya ke periode kedua.
” Ini tak sekadar tentang posisi, tetapi tanggung jawab untuk mendorong perkembangan olahraga di Kota Magelang. Saya menyerahkan diri pada kehendak Allah SWT, mudah-mudahan niat baik ini diberkahi-Nya,” demikian katanya.
Saat pendaftaran, Ali menyerahkan dokumen lengkap sesuai persyaratan yang ditetapkan. Salah satu syarat utama adalah surat rekomendasi dari minimal 20% cabor aktif. Dari total 45 cabor di bawah naungan KONI Kota Magelang, 42 dinyatakan aktif.
Ini berarti bahwa persyaratan minimumnya adalah sembilan rekomednasi. Ali menyerahkan rekomendasi dari 16 cabang olahraga, yang mencakup PSSI, Perbakin, PASI, Tinju Seni Beladiri Tradisional Indonesia, serta Muaythai. Bahkan, rekomendasi dari cabang olahraga tinju (Pertina) baru datang setelah itu.
Kartono, sebagai ketua TPP, menyatakan telah menerima dokumen dari Ali dengan sah. “Jumlah anjuran yang dia ajukan sudah mencapai standar yang ditentukan. Kami sangat menghargai dukungan dari istrinya; ini sungguh istimewa,” ungkap Kartono.
Dia menyatakan bahwa tahapan seleksi dan pemeriksaan telah mencapai dua langkah, dan saat ini sedang masuk pada tingkat ketiga yaitu penilaian dan pengverifikasian dokumen. Apabila terdapat kelengkapan data yang kurang, para peserta calon akan mendapatkan kesempatan untuk mengisi kekurangannya. Meskipun demikian, sampai detik ini, persyaratan yang diserahkan oleh Ali dianggap cukup matang.
“Pak Ali lah orang tunggal yang mengumpulkan dokumen pendaftarannya. Ini berarti, sampai saat ini, dia menjadi kandidat unik untuk posisi Ketua Umum KONI Kota Magelang,” jelas Kartono dengan tegas.
Ali pun memberi penghargaannya ke TPP karena katanya pihak tersebut sudah menerapkan prosedur seleksi secara terbuka dan sesuai peraturan. “Bila disandingkan dengan pemilihan-pemilihan di masa lalu, kali ini jauh lebih sistematik serta professional. Aku amat mensyukuri hal itu,” tuturnya.
Dengan statusnya sebagai satu-satunya calon dan dukungan signifikan dari sejumlah pihak, upaya Ali guna mengambil alih lagi kepemimpinan di KONI Kota Magelang hanya perlu menanti konfirmasi terakhir. Apabila tidak ada hambatan berarti, dia diprediksi bakal meneruskan tugas kepemimpinannya selama empat tahun mendatang. ***